الحمد لله والصلاة والسلام على رسوله وعلى آله وصحبه أجمعين أما بعد

معاني سُورَةِ الفِيلِ

Makna dari Surat Al-Fil

الفيل artinya adalah gajah, dan lafal ini disebutkan di ayat yang pertama dari surat ini.

Allah Ta'ala berfirman,

أَلَمْ تَرَ كَيْفَ فَعَلَ رَبُّكَ بِأَصْحَٰبِ ٱلْفِيلِ

Tidakkah engkau melihat bagaimana Rabbmu, Allah Subhanahu wa Ta'ala memperlakukan أصحَٰب الفيل, tentara bergajah.

Mereka datang dari Shan'a, dari Yaman, menuju ke Makkah, yang tujuannya adalah untuk menghancurkan Ka'bah, dipimpin oleh seorang raja yang disebut dengan Abrahah.

أَلَمْ يَجْعَلْ كَيْدَهُمْ فِى تَضْلِيلٍ

تَضْلِيلٍ: تضييعٍ

Bukankah Allah Subhanahu Wa Ta'ala telah menjadikan usaha buruk mereka itu فِى تَضْلِيلٍ, menjadi sesuatu yang sia-sia.

Mereka ingin menghancurkan Ka'bah, akan tetapi usaha yang mereka lakukan tidak tercapai.

Bahkan Allah Subhanahu wa Ta'ala membinasakan mereka seluruhnya.

وَأَرْسَلَ عَلَيْهِمْ طَيْرًا أَبَابِيلَ

Dan Allah Subhanahu wa Ta'ala mengutus untuk menghancurkan mereka, طَيْرًا أَبَابِيلَ,

أَبَابِيلَ: جماعاتٍ متتابعةً متفرِّقةً

burung-burung yang berkelompok-kelompok, antara satu kelompok dengan yang lainnya saling menyusul, متفرِّقةً, dan mereka dalam kelompok yang berbeda-beda.

Sehingga أبابيل maknanya adalah جماعاتٍ متتابعةً متفرِّقةً, bahwa burung-burung itu datang silih berganti dalam kelompok-kelompok yang berbeda-beda.

تَرْمِيهِم بِحِجَارَةٍ مِّن سِجِّيلٍ

سِجِّيلٍ: طينٍ مُتَحجِّرٍ

Yang melempari mereka, burung-burung itu melempari mereka, melempari para tentara yang ingin menghancurkan Ka'bah itu, بِحِجَارَةٍ, dengan bebatuan, مِّن سِجِّيلٍ,

سجيل artinya adalah طينٍ مُتَحجِّرٍ, tanah liat yang mengeras seperti batu.

Sehingga burung-burung itu membawa tanah liat yang mengeras seperti batu, kemudian dilemparkan kepada para tentara itu, sehingga,

فَجَعَلَهُمْ كَعَصْفٍ مَّأْكُولٍۭ

maka Allah Subhanahu wa Ta'ala menjadikan mereka itu كَعَصْفٍ مَّأْكُولٍۭ,

محطَّمين؛ كبقايا الزَّرع الَّذي دخلته البهائم فأكلته، وداسته بأرجلها، وطرحته على الأرض، بعد أن كان أخضرَ يانعًا

Allah Subhanahu wa Ta'ala membinasakan mereka, sehingga hancur lebur seperti sisa-sisa tanaman, sisa-sisa tanaman yang sebelumnya hijau dan segar, kemudian didatangi oleh hewan-hewan, hewan-hewan itu memakan tanaman-tanaman tersebut.

Tanaman itu juga diinjak-injak, setelah itu dicampakkan ke tanah.

Sehingga menunjukkan keadaan mereka yang binasa sehancur-hancurnya.

Dan pada tahun serangan tentara bergajah inilah lahir Nabi kita, Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam.

Sehingga ayat ini mengisyaratkan tentang kelahiran beliau, tentang kelahiran Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam.

Demikian penafsiran dari surat Al-Fil, semoga bermanfaat.

وَالْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ